Pasca Lebaran, Harga Ayam Potong di Pasar Panorama Bengkulu Anjlok

Bengkulu, – Harga ayam potong di Pasar Panorama Kota Bengkulu mengalami penurunan drastis pasca Idul Fitri 1446 H. Berdasarkan pantauan di lapangan, harga ayam potong kini berkisar di angka Rp 28 ribu per kilogram, bahkan ada pedagang yang menawarkan hingga Rp 26 ribu per kilogram.

Penurunan harga ini cukup mengejutkan, mengingat harga ayam potong biasanya melonjak tinggi menjelang hari raya. Beberapa pedagang mengaku penurunan disebabkan oleh menurunnya permintaan setelah puncak perayaan Lebaran.

“Sekarang pembeli berkurang karena stok di rumah mereka masih banyak. Jadi kami harus turunkan harga agar tetap laku,” ujar Dedi (39), salah satu pedagang ayam di Pasar Panorama.

Kondisi ini juga dirasakan oleh pedagang lainnya. Mereka mengatakan bahwa stok ayam dari peternak masih cukup tinggi, sementara daya beli masyarakat menurun karena sebagian besar kebutuhan telah terpenuhi sebelum dan saat Lebaran.

Sementara itu, warga mengaku senang dengan turunnya harga ayam potong. “Biasanya habis Lebaran harga masih tinggi, tapi sekarang justru murah. Jadi bisa beli untuk stok makan beberapa hari ke depan,” kata Riska (35), ibu rumah tangga yang sedang berbelanja di pasar.

Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Perdagangan menyatakan akan terus memantau fluktuasi harga kebutuhan pokok, termasuk ayam potong, agar tetap stabil dan tidak merugikan pedagang maupun konsumen.

Dengan harga yang terjangkau, diharapkan aktivitas ekonomi di pasar tradisional bisa tetap berjalan lancar dan memberikan keuntungan bagi semua pihak.(Raffa)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *